YOGYA (KR) – Homeschooling HSPG Yogyakarta menggelar Asesmen Nasional (AN) Gelombang II, selama dua hari, 22-23 September 2021.

AN adalah program dari Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbud Ristek) untuk menilai mutu setiap sekolah, madrasah, dan program kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah.

General Manager Homeschooling HSPG, Anggo Marantika M.Sc. mengatakan, AN diikuti oleh siswa kelas XI jenjang SMA, guru-guru (termasuk guru dan psikologi) secara luring dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Hari pertama, siswa mengikuti Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) untuk mengetahui kemampuan literasi siswa. Sedangkan asesmen untuk guru berupa survei lingkungan belajar. Kemudian asesmen hari kedua untuk mengukur kemampuan numerasi siswa dan survei karakter siswa.

“Homeschooling HSPG dinilai layak untuk menyelenggarakan sendiri AN secara luring. Selain memiliki laboratorium komputer lengkap, sarana dan prasarana yang dimiliki juga sangat mumpuni untuk mendukung AN dengan prokes ketat. Penyelenggaraan AN selama dua hari berjalan lancar dan aman,” terang Anggo kepada KR, Kamis (23/9).

Menurut Anggo, Asesmen Nasional berbeda dengan Ujian Nasional (UN). Asesmen ini dirancang untuk menghasilkan informasi akurat untuk memperbaiki kualitas belajar-mengajar, yang pada gilirannya akan meningkatkan hasil belajar siswa. “Luaran (output) dari AN ini adalah nilai yang memberi gambaran entang karakteristik esensial sebuah satuan pendidikan yang efektif untuk mencapai tujuan utama satuan pendidikan, yakni pengembangan kompetensi dan karakter murid” ujarnya.

“Luaran (output) dari AN ini adalah nilai yang memberi gambaran entang karakteristik esensial sebuah satuan pendidikan yang efektif untuk mencapai tujuan utama satuan pendidikan, yakni pengembangan kompetensi dan karakter murid” -Anggo Marantika, M.Sc.

Direktur Homeschooling HSPG Ir Kusnanto M.M. mengatakan, survei Programme for International Student Assessment (PISA) 2018 menunjukkan bahwa kemampuan literasi dan numerasi siswa pendidikan dasar dan menengah di Indonesia tergolong rendah. Hal inilah yang mendorong Pemerintah melakukan pemetaan/asesmen untuk mendapatkan informasi akurat guna memperbaiki kualitas belajar-mengajar.

“Bagi kami (Homeschooling HSPG), asesmen nasional ini sangat penting. Karena dengan mengetahui nilai AN, kami bisa melakukan perbaikan-perbaikan secara menyeluruh sehingga akan menaikkan mutu pembelajaran di Homeschooling HSPG dan tentunya juga akan meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi siswa kami,” -Ir. kusnanto, M.M.

KR-Devid Permana (www.krjogja.com)

MAU TAU BERAPA BIAYA HOMESCHOOLING HSPG?
====================================================================
Informasi pendaftaran peserta didik baru : (0274) 512160 / 0812 1516 8833 / www.homeschooling-hspg.sch.id